ANALISIS PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO PADA UNIT KODING RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. SOEHADI PRIJONEGORO SRAGEN

Pengelolaan rekam medis tentunya tidak lepas dari risiko. Untuk mengatasinya diperlukan penerapan dan pengembangan manajemen risiko. Dari hasil survey pendahuluan, petugas koding rawat jalan mengungkapkan bahwa manajemen risiko khusus petugas koding rawat jalan belum dilaksanakan secara menyeluruh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan manajemen risiko pada unit koding rawat jalan di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan crosssectional. Subjek penelitian ini adalah kepala instalasi rekam medis dan petugas koding rawat jalan. Objek dari penelitian ini adalah unit koding rawat jalan. Instrumen penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terstruktur dan observasi. Teknik pengolahan data dengan pengumpulan data, editing, dan penyajian data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen belum sepenuhnya menerapkan proses manajemen risiko berdasarkan ISO 31000:2018. Simpulan penelitian ini menunjukkan adanya risiko fisik, psikososial, dan ergonomi. Proses manajemen risiko di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dilaksanakan dengan melakukan komunikasi dan konsultasi dengan kepala instalasi rekam medis dan unit terkait lainnya. Melalui penelitian ini petugas diharapkan dapat meluangkan waktu untuk melakukan peregangan dan merilekskan mata. Rumah sakit diharapkan membuat SOP mengenai proses manajemen risiko di unit koding rawat jalan RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.